Alat Untuk Mengukur Tekanan Udara

Pengukur Tekanan Udara - Peralatan BMKG

Alat Untuk Mengukur Tekanan Udara - Barometer


Juragandlieur; Tekanan udara adalah gaya persatuan luas yang diakibatkan oleh berat udara di atasnya. Satuan tekanan udara dinyatakan dalam milibar. Untuk keperluan-keperluan khusus kadang-kadang dinyatakan juga dalam millimeter air raksa.
Di dalam keadaan standar yang ditetapkan : 760 mm air raksa menimbulkan tekanan sebesar 1013.25 mb
  • 1 milibar (mb)= 0.750062 mm air raksa (mm Hg)
  • 1 mm air raksa = 1.333224 mb
  • 1 mb = 0.0295300 inch air raksa
  • 1 inch air raksa = 33.8639 mb
  • 1 mm air raksa = 0.03937008 inch air raksa
Oleh karena tinggi rendahnya kolom air raksa didalam barometer tergantung dari beberapa faktor khususnya yang terpenting adalah pengaruh suhu dan gravitasi (gaya tarik bumi), disamping itu pengamatan tekanan udara dilakukan pada tempat-tempat yang berbeda, baik elevasinya maupun lintang tempatnya, maka agar hasil pengamatan tekanan udara dapat diperbandingkan perlu adanya koreksi-koreksi terhadap keadaan standard.


Keadaan standard yang ditetapkan adalah sebagai berikut :
  1. Suhu udara standard : 00C.
  2. Kerapatan udara standard pada : 00C : 13595,1 kg/m3.
  3. Gravitasi bumi standard : 9,80665 m /det2.
Tiap-tiap barometer di stasiun harus memiliki koreksi tersendiri. (Koreksi barometer di stasiun yang satu berbeda dengan koreksi di stasiun lain).
Dengan demikian semua hasil baca barometer air raksa harus dikoreksi kedalam standar tersebut, yaitu terdiri dari :
a. Koreksi kesalahan index.
b. Koreksi Suhu.
c. Koreksi Gravitasi (koreksi lintang tempat).
d. Koreksi Tinggi (yang diperlukan).
Di Indonesia keempat koreksi tersebut disusun dan digabungkan jadi satu merupakan koreksi untuk keperluan pengamatan meteorologi permukaan, koreksi tersebut terdiri dari :
  1. Koreksi untuk memperoleh tekanan udara pada permukaan stasiun (QFE).
  2. Koreksi untuk memperoleh tekanan udara pada permukaan laut. (QFF).


Barometer Air Raksa
Barometer Air Raksa

Alat Untuk Mengukur Tekanan Udara

A. Barometer air raksa.
Cara mengamati tekanan udara dengan Barometer air raksa :
1. Membaca Suhu :
Baca suhu thermometer tempel (thermometer yang menempel pada barometer) dengan cepat dan teliti sampai persepuluhan derajad terdekat, hindarkan kesalahan parallax. Dalam tabel koreksi angka persepuluhan daripada Suhu ini hanya tercantum 0,0 dan 0,5 (misalnya hanya tercantum 23,00c, 23,50C, 24,50C, 25,00C, 25,00C, 25,50C, dan seterusnya. Oleh karena itu untuk  menggunakan tabel koreksi diperlukan adanya pembulatan angka persepuluhan dari hasil baca termometer tempel tersebut diatas.

Cara pembulatan tersebut dilakukan sebagai berikut :
  • Angka persepuluhan : 0.1; 0.2 dibulatkan ke bawah; Contoh : 28.10C atau 28.20C dibulatkan menjadi 28.00C
  • Angka persepuluhan: 0.3; 0.4 dibulatkan ke atas; Contoh : 28.30C atau 28.40C dibulatkan menjadi 28.50C
  • Angka persepuluhan: 0.6; 0.7 dibulatkan ke atas; Contoh : 28.60C atau 28.70C dibulatkan menjadi 28.50C
  • Angka persepuluhan: 0.8; 0.9 dibulatkan ke atas; Contoh : 28.80C atau 28.90C dibulatkan menjadi 29.0.
Cara Baca Barometer
Cara Baca Barometer
2. Mengatur Vernier :
Aturlah vernier dengan memutar pengaturnya. Dengan memutar ini vernier dapat digerakkan naik turun. Aturlah vernier sehingga bagian dasar vernier (depan belakang) tepat segaris dengan (menyinggung) puncak permukaan atas air raksa (miniscus). Jika penyetelan ini tepat, maka cahaya terang hanya di kanan kiri miniscus dan tak tampak celah cahaya pada puncak miniscus. Setelah penyetelan ini tepat baru dibaca skala barometer yang segaris dengan dasar vernier dan hindarkan kesalahan parallax (lihat gambar disamping).
Dalam gambar dapat dilihat bahwa skala barometer yang tepat segaris dengan vernier adalah 1012 mb dan untuk menentukan angka persepuluhannya dicari skala vernier yang berhimpit dengan skala barometer,. Dari gambar diatas terlihat bahwa yang berhimpit adalah skala vernier (6).
Ini berarti bahwa bacaan barometer yang seharusnya adalah = (1012 + 0,6 ) mb = 1012,6 mb.

3. Koreksi :
Hasil baca tersebut kemudian dikoreksi untuk memperoleh QFE  dan QFF dengan menggunakan tabel koreksi.

B. Barometer Digital.

Barometer Digital
Barometer Digital
Seperti halnya barometer air raksa, alat ini berfungsi untuk mengukur tekanan udara. Hanya saja alat ini otomatis.
Untuk mengetahui tekanan Tekanan Udara pada Permukaan Stasiun (QFE) dan tekanan udara pada permukaan laut (QNH  / QFF), kita hanya melakukan pembacaan pada display barometernya tanpa perlu mengoreksi QFE dan QFF lagi.
Kedua jenis barometer ini tidak boleh terkena sinar matahari dan angin langsung serta dipasang tegak lurus pada dinding yang kuat.


Judul :

Alat Untuk Mengukur Tekanan Udara | Juragandlieur


Tag : #peralatanbmkg

Comments



Popular Posts

Alat Untuk Mengukur Penguapan - Penguapan

Peran Air Bagi Tumbuhan

Sifat Bahan Pangan - Bahan Pangan

Manfaat Klimatologi

Alat Untuk Mengukur Suhu Udara